Sabtu, 14 Januari 2012

Perbedaan Sidang BPUPKI I dan BPUPKI II

PERBEDAAN SIDANG BPUPKI I & SIDANG BPUPKI II
No

Sidang BPUPKI I
Sidang BPUPKI II
1.
Pelaksanaan
Sidang BPUPKI I dilaksanakan pada tanggal 29 Mei 1945 – 1 Juni 1945
Sidang BPUPKI II dilaksanakan pada tanggal 10 sampai dengan 16 Juli 1945

2.
Ketua
Radjiman Wedyodiningrat
Ir. Soekarno
3.
Masalah yang dibahas
Dasar  Negara:
·         Pada tanggal 29 Mei 1994, Mr. Muhammad Yamin dalam pidato singkatnya mengemukakan lima asas yaitu:
1.                  peri kebangsaan
2.                  peri kemanusiaan
3.                  peri ke Tuhanan
4.                  peri kerakyatan
5.                  kesejahteraan rakyat
·         Pada tanggal 31 Mei 1945, Prof. Dr. Mr. Soepomo mengusulkan lima asas yaitu:
1.                  persatuan
2.                  keseimbangan lahir dan batin
3.                  kekeluargaan
4.                  keadilan rakyat
5.                  musyawarah
·         Pada tanggal 1 Juni 1945, Soekarno mengusulkan lima asas pula yang disebut Pancasila yaitu:
a.                   nasionalisme dan kebangsaan Indonesia
b.                  internasionalisme dan peri kemanusiaan
c.                   mufakat atau demokrasi
d.                  kesejahteraan sosial
e.                   Ketuhanan yang Maha Esa

Rancangan UUD:

Husein Jayadiningrat dan Mr. Muh. Yamin, maka panitia perancang Undang-undang dasar dibentuk panitia kecil dengan susuna sebagai berikut:
·         Panitia Kecil Declaration of Rights, dengan susunan anggota Mr. Achmad Subardjo (ketua), Parada Harapah, dan Mr. Sukirman Wityosanjoyo
·         Panitia Kecil Perancang Undang-undang Dasar dengan susunan Mr. Soepomo (ketua), Mr. Achmad Subardjo, KPRT Wongsonegoro, Mr. A.A Maramis, Mr. R.P. Singgih, K.H. Agus Salim, Dr. Sukirman Wiryosanjoyo.
·         Untuk  preambul tidak dibentuk panitia sembilan tanggal 22 juni 1945 telah diterima.
4.
Hasil Sidang
Dasar Negara Pancasila diambil dari piagam Jakarta:
  • Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya
  • Kemanusiaan yang adil dan beradab
  • Persatuan Indonesia
  • Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
  • Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
Tapi pada sila pertama diubah menjadi:
“Ketuhanan Yang Maha Esa”
Mengingat Negara Indonesia adalah Negara yang beragama majemuk.

Rancangan UUD:
·         Pernyataan indonesia merdeka
·         Pembukaan UUD
·         UUD (batang tubuh )


5 komentar: